2.
CARA KIMIA
a.
pH
Denaturasi
karena pH bersifat reversibel, kecuali terjadi:
-
hidrolisis sebagian pada ikatan peptida
-
rusaknya gugus sulfhidril
-
agregasi Pada titik isoelektrik (pI) kelarutan protein akan berkurang sehingga
protein akan menggumpal dan mengendap.
b.
Pelarut organik
Pada
konsentrasi rendah, pelarut organik akan menstabilkan protein, sedang pada
konsentrasi
tinggi,
pelarut organik akan mendenaturasi protein.
c.
Zat terlarut (solut) organik
Solut
organik dapat memecah ikatan hidrogen yang akhirnya menyebabkan denaturasi
protein. Contoh solut organik adalah urea dan guanidin HCl.
d.
Deterjen
Deterjen
akan membentuk jembatan antara gugus hidrofobik dengan hidrofilik yang menyebabkan
denaturasi protein. Denaturasi ini bersifat irreversibel. Contoh deterjen
adalah
sodium
dodecyl sulfate (SDS).
e.
Garam
Pada
konsentrasi rendah, garam akan menstabilkan protein, sedang pada konsentrasi
tinggi,
garam
akan mendenaturasi protein.
Description: denaturasi 2
Reviewer: Unknown
Rating: 4.0
ItemReviewed: denaturasi 2
Reviewer: Unknown
Rating: 4.0
ItemReviewed: denaturasi 2
Tidak ada komentar: