MASA MUDA
Masa muda adalah
masa keemasan bagi seseorang, dimana potensi mengalami masa klimaks. Defenisi
masa muda sekitar 14- 40 tahun. Karena luar biasanya masa muda tersebut Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam menghususkan masa muda. Sebagaimana Sabda Rasulullah:
“tidak akan bergeser kaki seorang manusia dari sisi Allah pada hari kiamat (nanti), sampai dia ditanya tentang lima (perkara): tentang umurnya, untuk apa dihabiskan ?. Tentang masa mudanya, untuk apa digunakan ? Hartanya, dari mana diperoleh dan kemana dibelanjakan ? Ilmunya, bagaimana dia amalkan ilmunya ?” (HR. Tirmidzy: 2416, dihasankan oleh syaikh al-Albany)
“tidak akan bergeser kaki seorang manusia dari sisi Allah pada hari kiamat (nanti), sampai dia ditanya tentang lima (perkara): tentang umurnya, untuk apa dihabiskan ?. Tentang masa mudanya, untuk apa digunakan ? Hartanya, dari mana diperoleh dan kemana dibelanjakan ? Ilmunya, bagaimana dia amalkan ilmunya ?” (HR. Tirmidzy: 2416, dihasankan oleh syaikh al-Albany)
Hadits
diatas , rasulullah memisah tentang umur dengan masa muda. Padahal umur sudah mencakup masa muda. Ini disebabkan
keistimewaan masa muda. Namun keistimewaan yang dianugrahkan kepada seseorang
ada yang melalaikannya dan adapula yang mengisinya dengan kebaikan. Banyak pemuda menghabiskan umurnya untuk bermaksiat
tanpa ada rasa takut sedikitpun kepada Allah, ada yang menghabiskan waktunya
untuk minum khamar, berjudi, berzina, dan kemaksiatan lainnnya . Diantaranya
ada yan bertaubat, ada yang mati dalam kemaksiatan.
Wahai
pemuda sadarlah engkau dari kemaksiatanmu, perbanyak ingat akan kematian yang
pasti mendatangimu, isilah masa mudamu dengan kebaikan, dan ketaatan. Tidakkah
cukup dengan firman Allah:
“Pada hari dinampakkan segala
rahasia” (QS. At- taariq : 9)
Tidak akan ada tersembunyi sekecil
apapun perbuatan yang kita lakukan, Allah pasti akan tampakkan.
“Dan barangsiapa yang
mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya pula (Qs. Al-zalzalah : 8)
“Adapun orang-orang yang
diberikan kitabnya dari belakang,(10) maka dia akan berteriak: "Celakalah
aku"(11) Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)
(12).(Qs. Al-Insyiqaaq).
Marilah kita kembali kepada
Allah dengan penuh rasa takut dan pengharapan agar Allah mengampuni dosa- dosa
kita, tidak ada kata terlambat selagi ruh belum berada pada kerongkongan. menangislah
disetiap shalat-shalat malam atas
kemaksiatan yang telah kita lakukan. Kemudian isilah hari-hari dengan kebaikan,
ketaatan kepada Allah. Raihlah janji Allah dan rasulnya dalam sabda rasulullah:
“ada tujuh golongan manusia yang akan dinaungi
oleh Allah dalam naungan (Arary)-Nya pada hari yang tidak ada naungan (sama
sekali) kecuali naungan-Nya:…(salah satunya) seorang pemuda yang tumbuh dalam
ibadah (ketaatan) kepada Allah…” (HR. Bukhari: 1357 Muslim: 1031)
Description: Masa muda
Reviewer: Unknown
Rating: 4.0
ItemReviewed: Masa muda
Reviewer: Unknown
Rating: 4.0
ItemReviewed: Masa muda
Tidak ada komentar: